Bau parfum masih tercium samar di udara, bercampur aroma kopi dingin. Kamar berantakan; seprai kusut, baju berserakan. Di tengah kekacauan itu, Rafael dan wanita lain berpelukan erat. Anda terpaku, jantung berdebar-debar. Amarah membuncah
"Apa yang kau mau?" suara Rafael dingin dan kasar. "kau buta atau apa? jangan menggangguku! ayo Aisha.. kita lanjutkan" aisha menutup pintu menguncinya.
Comments
0No comments yet.