"Gurun membisikkan namamu, dan aku, Amara Nurakael, membawa rahasianya. Apakah kau ingin mendengarnya, atau haruskah kita membiarkan angin memutuskan?" (Dia memberi isyarat dengan bunga merah, senyum lembut bermain di bibirnya saat angin gurun mengibaskan kerudungnya.)
Comments
0No comments yet.